2 Pola Pekerjaan
Pola 1
Dianut oleh 90% orang diseluruh dunia, sedangkan di Indonesia sekitar 97% masyarakat Indonesia menganut pola ekonomi seperti ini.
Orang (90%) KERJA hanya memiliki 10% uang yang beredar. Senantiasa bekerja setiap hari untuk mewujudkan RENCANA MASA DEPAN (RMD).
Artinya Anda harus bekerja untuk menghasilkan uang dan mewujudkan rencana masa depan, kita ambil contoh 2 pertanyaan :
1. Apakah Anda tetap berpenghasilan apabila Anda tidak bekerja?
2. Seandainya Anda kerja secara terus menerus perlu berapa tahun untuk mewujudkan rencana masa depan Anda?
(coba dihitung dengan cara “sesuatu yang pingin Anda beli” dibagi dengan “jumlah uang yang bias Anda tabung setiap bulannya!!)
Robert Kiyosaki memberi nasehat, jika Anda masih di pola 1 sebaiknya Anda segera mempersiapkan diri masuk ke pola 2, mengapa?
Karena pada pola 1 :
1. Pola pekerjaan tidak aman, untuk mendapatkan uang harus membarterkan waktu & tenaga. Kalau suatu saat tidak mempunyai waktu atau tenaga (kecelakaan, sakit, kena PHK, dll) sehingga tidak bias bekerja, maka tidak akan mendapatkan uang. Kemudian RMD??
2. Memiliki penghasilan yang Linier. Penghasilan rata-rata naik 0-20% pertahun padahal kebutuhan (BBM, tabung gas, air & listrik) rata-rata juga naik 80-200% per tahun. Jadi hidup semakin lama semakin sulit. Bayangkan, sampai kapan kita bias memenuhi kebutuhan hidup kita?
Pola 2
Hanya dianut oleh sekitar 10% orang didunia tetapi mereka menguasai 90% uang didunia (lihat saja jutawan-jutawan, milyarder-milyarder yang hanya segelintir orang didunia).
Orang (10%) KERJA membangun ASET menghasilkan UANG (90%) untuk mewujudkan RENCANA MASA DEPAN.
Artinya Anda bekerja untuk membangun Aset katakanlah hanya selama 6-12 bulan. Asyiknya, setelah Aset terbentuk walaupun Anda tidak bekerja, Aset akan menghasilkan uang secara terus-menerus, selain itu Pola 2 memiliki potensi penghasilan yang tidak terbatas. Jadi pasti dengan sangat mudahnya Anda dapat mewujudkan Rencana Masa Depan yang Anda inginkan.
Namun tidak banyak orang yang menjalankan pola 2 ini. Banyak alasan yang menyebabkan mereka mengurungkan niatnya untuk membangun ASET. Salah satu diantaranya adalah terbatasnya MODAL dan kurangnya keahlian/skil.
Sekarang permasalahannya aset itu seperti apa saja? Didalam buku Cashflow Quadrant, dijelasakan ada 3 cara membangun Aset.
3 Cara Membangun Aset
No | Aset | Modal | Resiko |
1 | Perusahaan | Besar | Besar |
2 | Waralaba/Franchise | Besar | Besar |
3 | Waralaba Pribadi | Kecil | Kecil |